Berdakwah Dengan Hati

Minggu, 21 Februari 2016

2 Hal Wajib Yang Harus di Lakukan Jika Ingin Bertemu Allah

Cahayatasbih.com - Di antara nikmat paling besar yang nanti
diterima orang beriman merupakan pertemuan-Nya dengan Rabb Semesta Alam. Inilah nikmat yang ditunggu, dirindu, didamba, dan digandrungi oleh hamba-hamba-Nya yang shalih, beriman, shiddiq, dan para syuhada’.

2 Hal Wajib Yang Harus di Lakukan Jika Ingin Bertemu Allah
Sumber: Google.com
 Bagi kami yang amalnya biasa-biasa saja, insya Allah ada peluang untuk berjumpa dengan Allah Ta’ala. Tidak hanya dengan iman dan amal shalih sebagaimana disebutkan dalam surat al-Kahfi [18] ayat 110, ada dua faktor yang harus dipersiapkan supaya pantas berjumpa dengan Allah Ta’ala.
1. Bertaubat

Inilah persiapan pertama yang sifatnya harus. Ialah rugii dosa yang sudah dilakukan sepanjang umur yang diberbagi. Baik dosa ketika sendiri alias di keramaian, dosa kecil alias besar, dosa yang disengaja alias tidak, dan semua dosa yang mustahil disebut satu persatu.

Pun dosa-dosa yang dilakukan oleh otak (pikiran), hati (jiwa), kedua mata, kedua telinga, hidung, mulut (lisan), tangan, kaki, hingga kemaluan dan organ tubuh yang lainnya. Kami harus bertaubat dari semua dosa tersebut dengan
taubat yang sungguh-sungguh (taubatan nasuha).

Berlaku dalam pasal taubat ini, ialah syarat-syarat yang sudah disebutkan oleh ulama-ulama penerus para Nabi. Yaitu rugii, berniat tak mengulangi, dan bergegas melakukan amal shalih dan menyelesaikannya apabila terkait dengan hak sesama.

2. Perbanyak Ibadah

Ibadah ini terdiri dari harus dan sunnah. Harus dilakukan semua dan tak memandang sepele terhadap sekecil apa pun ibadah yang tergolong sunnah. Karena, amalan-amalan sunnah yang dikerjakan beriringan dengan ibadah harus seorang hamba merupakan jalan yang bakal terus mendakatkannya terhadap Allah Ta’ala.

Ketika seorang hamba dekat dengan-Nya, maka Dirinya bakal senantiasa melindungi sang hamba dari beberapa tipe dosa, maksiat, dan lakukanan kurang baik lainnya. Dialah sebaik-baik Pelindung dan Pembela yang tiada tandingannya.

Dalam melakukan ibadah sunnah, hendaklah memperhatikan prioritas. Mendahulukan yang utama, mengakhirkan yang tak lebih utama. Tapi, jangan hingga meremehkan, meskipun suatu  sunnah terlihat sederhana dalam kaifiatnya.

Karena, melakukan semua amalan sunnah merupakan garansi dari Nabi bahwa orang tersebut mencintainya. Dan siapa pun yang mencintainya, maka orang tersebut berhak bersama dengan sang Nabi mulia, nanti di surganya.

Kiat untuk melakukan dua persiapan ini, tutur Imam al-Harits al-Muhasiibi, ialah memendekkan gambaran dengan senantiasa memikirkan kematian. Bahwa kematian itu amat dekat dan misterius. Sehingga, pikiran dan hati bakal senantiasa terhubung dengan akhirat yang agung. Wallahu ‘alam.


Sumber: Bersamadakwah.com

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : 2 Hal Wajib Yang Harus di Lakukan Jika Ingin Bertemu Allah

0 komentar:

Posting Komentar

close